Pendidikan Lingkungan Hidup Kelas 8 Semester 1: Soal dan Kunci Jawaban
Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) merupakan mata pelajaran yang semakin krusial dalam kurikulum pendidikan modern. Di jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP), khususnya kelas 8 semester 1, materi PLH dirancang untuk menanamkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan sejak dini. Artikel ini akan menyajikan contoh soal beserta kunci jawabannya yang mencakup berbagai topik yang biasa diajarkan pada semester awal kelas 8, dilengkapi dengan penjelasan yang mendalam agar siswa dapat memahami konsep-konsep yang diuji.
Outline Artikel:
Pendahuluan
- Pentingnya PLH di jenjang SMP.
- Fokus materi kelas 8 semester 1.
- Tujuan artikel: memberikan contoh soal dan kunci jawaban.
-
Bab 1: Lingkungan Hidup dan Interaksi Manusia
- Konsep Lingkungan Hidup (biotic, abiotik).
- Interaksi Manusia dengan Lingkungan (positif dan negatif).
- Contoh Soal Pilihan Ganda.
- Contoh Soal Uraian Singkat.
- Kunci Jawaban dan Penjelasan.
-
Bab 2: Sumber Daya Alam dan Pengelolaannya
- Jenis-jenis Sumber Daya Alam (terbarukan, tak terbarukan).
- Pentingnya Konservasi Sumber Daya Alam.
- Dampak Eksploitasi Berlebihan.
- Contoh Soal Pilihan Ganda.
- Contoh Soal Uraian Singkat.
- Kunci Jawaban dan Penjelasan.
-
Bab 3: Pencemaran Lingkungan
- Pengertian Pencemaran.
- Jenis-jenis Pencemaran (udara, air, tanah).
- Dampak Pencemaran bagi Kehidupan.
- Upaya Pencegahan dan Penanggulangan.
- Contoh Soal Pilihan Ganda.
- Contoh Soal Uraian Singkat.
- Kunci Jawaban dan Penjelasan.
-
Bab 4: Pengelolaan Sampah
- Jenis-jenis Sampah (organik, anorganik, B3).
- Konsep 3R (Reduce, Reuse, Recycle).
- Dampak Sampah Terhadap Lingkungan.
- Contoh Soal Pilihan Ganda.
- Contoh Soal Uraian Singkat.
- Kunci Jawaban dan Penjelasan.
-
Bab 5: Konservasi Keanekaragaman Hayati
- Pengertian Keanekaragaman Hayati.
- Pentingnya Keanekaragaman Hayati.
- Ancaman Terhadap Keanekaragaman Hayati.
- Upaya Konservasi.
- Contoh Soal Pilihan Ganda.
- Contoh Soal Uraian Singkat.
- Kunci Jawaban dan Penjelasan.
-
Penutup
- Ringkasan pentingnya pemahaman materi PLH.
- Ajakan untuk berperilaku ramah lingkungan.
Pendahuluan
Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) memegang peranan vital dalam membentuk generasi muda yang sadar akan tanggung jawabnya terhadap kelestarian alam. Di jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP), materi PLH dirancang untuk memberikan pemahaman mendasar mengenai ekosistem, interaksi antar komponen lingkungan, serta dampak aktivitas manusia terhadap alam. Khususnya pada kelas 8 semester 1, siswa diajak untuk menggali lebih dalam mengenai konsep lingkungan hidup, sumber daya alam, isu pencemaran, pengelolaan sampah, hingga pentingnya keanekaragaman hayati.
Artikel ini bertujuan untuk membantu siswa kelas 8 semester 1 dalam mempersiapkan diri menghadapi penilaian harian maupun akhir semester. Kami akan menyajikan serangkaian contoh soal yang mencakup topik-topik utama materi PLH semester 1, dilengkapi dengan kunci jawaban yang rinci dan penjelasan yang mudah dipahami. Dengan berlatih soal-soal ini, diharapkan siswa dapat mengukur pemahaman mereka dan mengidentifikasi area yang perlu diperdalam.
Bab 1: Lingkungan Hidup dan Interaksi Manusia
Lingkungan hidup adalah segala sesuatu yang ada di sekitar kita dan dapat memengaruhi kehidupan. Lingkungan hidup terdiri dari dua komponen utama: komponen biotik (makhluk hidup seperti tumbuhan, hewan, dan manusia) dan komponen abiotik (benda mati seperti air, udara, tanah, sinar matahari, dan suhu). Manusia sebagai makhluk hidup memiliki interaksi yang sangat erat dengan lingkungannya. Interaksi ini bisa bersifat positif, yang berkontribusi pada pelestarian lingkungan, maupun negatif, yang justru merusak kelestarian lingkungan.
Contoh Soal Pilihan Ganda:
-
Komponen lingkungan hidup yang berupa makhluk hidup disebut komponen…
a. Abiotik
b. Biotik
c. Geologi
d. Atmosfer -
Berikut ini yang termasuk komponen abiotik lingkungan adalah…
a. Pohon dan hewan
b. Air dan udara
c. Jamur dan bakteri
d. Manusia dan tumbuhan -
Aktivitas manusia yang termasuk interaksi positif terhadap lingkungan adalah…
a. Membuang sampah sembarangan
b. Menebang pohon secara liar
c. Melakukan reboisasi atau penghijauan
d. Menggunakan bahan bakar fosil secara berlebihan -
Dampak negatif interaksi manusia dengan lingkungan dapat menyebabkan…
a. Ketersediaan air bersih yang melimpah
b. Peningkatan kualitas udara
c. Bencana alam seperti banjir dan tanah longsor
d. Pelestarian hutan yang terjaga -
Contoh interaksi manusia dengan lingkungan yang bersifat negatif dan dapat mencemari air adalah…
a. Menggunakan pupuk organik untuk pertanian
b. Membuang limbah industri ke sungai
c. Membuat terasering di lereng gunung
d. Menghemat penggunaan air
Contoh Soal Uraian Singkat:
- Jelaskan perbedaan antara komponen biotik dan abiotik dalam lingkungan hidup! Berikan masing-masing dua contoh!
- Sebutkan dua contoh interaksi manusia dengan lingkungan yang bersifat positif! Jelaskan mengapa aktivitas tersebut dianggap positif!
- Mengapa penting bagi manusia untuk menjaga keseimbangan lingkungan?
- Berikan satu contoh interaksi manusia dengan lingkungan yang bersifat negatif, selain yang berkaitan dengan pembuangan sampah!
- Bagaimana cara sederhana yang dapat kamu lakukan di rumah untuk menunjukkan interaksi positif terhadap lingkungan?
Kunci Jawaban dan Penjelasan:
Soal Pilihan Ganda:
- Jawaban: b. Biotik. Penjelasan: Komponen biotik merujuk pada semua makhluk hidup yang ada di lingkungan.
- Jawaban: b. Air dan udara. Penjelasan: Air dan udara adalah contoh benda mati yang merupakan bagian dari komponen abiotik.
- Jawaban: c. Melakukan reboisasi atau penghijauan. Penjelasan: Reboisasi adalah tindakan menanam kembali hutan yang gundul, yang sangat bermanfaat bagi lingkungan.
- Jawaban: c. Bencana alam seperti banjir dan tanah longsor. Penjelasan: Kerusakan lingkungan akibat interaksi negatif manusia dapat memicu terjadinya bencana alam.
- Jawaban: b. Membuang limbah industri ke sungai. Penjelasan: Limbah industri yang dibuang ke sungai akan mencemari air dan membahayakan ekosistem akuatik.
Soal Uraian Singkat:
- Jawaban: Komponen biotik adalah komponen lingkungan yang terdiri dari makhluk hidup, seperti tumbuhan (contoh: pohon mangga, rumput) dan hewan (contoh: burung, ikan). Komponen abiotik adalah komponen lingkungan yang terdiri dari benda mati atau faktor fisik, seperti air (contoh: air sungai) dan udara (contoh: angin).
- Jawaban: Dua contoh interaksi positif adalah:
- Menanam pohon (reboisasi/penghijauan): Aktivitas ini positif karena membantu menjaga kelestarian hutan, mencegah erosi, menghasilkan oksigen, dan menyerap karbon dioksida.
- Membuat taman kota/ruang terbuka hijau: Ini positif karena menyediakan tempat bagi tumbuhan dan hewan, meningkatkan kualitas udara, serta memberikan ruang rekreasi yang sehat bagi masyarakat.
- Jawaban: Penting untuk menjaga keseimbangan lingkungan karena manusia sangat bergantung pada lingkungan untuk kelangsungan hidupnya. Lingkungan yang seimbang menyediakan sumber daya alam yang dibutuhkan (air bersih, udara segar, makanan) dan meminimalkan risiko bencana. Keseimbangan ini juga memastikan keberlangsungan ekosistem bagi generasi mendatang.
- Jawaban: Contoh interaksi negatif lainnya adalah penebangan hutan secara liar (deforestasi). Aktivitas ini negatif karena dapat menyebabkan hilangnya habitat hewan, meningkatkan risiko banjir dan tanah longsor, serta mengurangi ketersediaan oksigen.
- Jawaban: Cara sederhana yang dapat dilakukan di rumah adalah:
- Mematikan keran air saat tidak digunakan.
- Mematikan lampu dan peralatan elektronik saat tidak diperlukan.
- Memilah sampah organik dan anorganik.
- Mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.
Bab 2: Sumber Daya Alam dan Pengelolaannya
Sumber daya alam (SDA) adalah segala sesuatu yang berasal dari alam dan dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. SDA dikategorikan menjadi dua jenis utama: sumber daya alam terbarukan dan sumber daya alam tak terbarukan. Sumber daya alam terbarukan adalah SDA yang dapat pulih kembali atau jumlahnya tidak akan habis jika dikelola dengan baik, contohnya air, udara, tumbuhan, dan hewan. Sumber daya alam tak terbarukan adalah SDA yang jumlahnya terbatas di alam dan membutuhkan waktu sangat lama untuk terbentuk kembali, bahkan bisa habis jika dieksploitasi secara berlebihan, contohnya minyak bumi, gas alam, dan batu bara.
Pentingnya konservasi sumber daya alam tidak dapat diremehkan. Konservasi adalah upaya pelestarian dan perlindungan sumber daya alam agar tetap tersedia bagi generasi sekarang dan mendatang. Eksploitasi berlebihan terhadap sumber daya alam dapat menimbulkan berbagai masalah, seperti kelangkaan, kerusakan ekosistem, polusi, dan perubahan iklim.
Contoh Soal Pilihan Ganda:
-
Sumber daya alam yang dapat pulih kembali dalam waktu yang relatif singkat jika dikelola dengan baik disebut…
a. Sumber daya alam tak terbarukan
b. Sumber daya alam terbarukan
c. Sumber daya alam non-hayati
d. Sumber daya alam abiotik -
Berikut ini yang termasuk contoh sumber daya alam tak terbarukan adalah…
a. Air dan energi surya
b. Kayu dan ikan
c. Minyak bumi dan gas alam
d. Angin dan tumbuhan -
Tindakan menghemat penggunaan energi listrik yang bersumber dari batu bara merupakan contoh dari upaya…
a. Eksploitasi sumber daya
b. Konservasi sumber daya alam tak terbarukan
c. Peningkatan produksi energi
d. Pemanfaatan sumber daya alam baru -
Dampak negatif dari penambangan batu bara secara besar-besaran adalah…
a. Meningkatnya kualitas udara
b. Terganggunya ekosistem dan pencemaran air
c. Ketersediaan air bersih yang melimpah
d. Keseimbangan lingkungan yang terjaga -
Salah satu cara untuk mengelola sumber daya air agar tetap lestari adalah…
a. Membangun bendungan besar tanpa mempertimbangkan dampaknya
b. Menggunakan air secukupnya dan tidak membuang limbah ke sumber air
c. Mengalirkan air sungai ke laut tanpa pemanfaatan
d. Membiarkan sumber mata air mengering
Contoh Soal Uraian Singkat:
- Jelaskan perbedaan mendasar antara sumber daya alam terbarukan dan sumber daya alam tak terbarukan! Berikan masing-masing dua contoh!
- Mengapa konservasi sumber daya alam menjadi sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia?
- Sebutkan dua dampak negatif dari eksploitasi hutan secara berlebihan!
- Bagaimana cara sederhana yang dapat dilakukan oleh siswa untuk berkontribusi dalam konservasi sumber daya alam di sekolah?
- Pilih salah satu sumber daya alam tak terbarukan (misalnya minyak bumi) dan jelaskan potensi kelangkaannya di masa depan serta dampaknya bagi kehidupan manusia!
Kunci Jawaban dan Penjelasan:
Soal Pilihan Ganda:
- Jawaban: b. Sumber daya alam terbarukan. Penjelasan: Sumber daya alam terbarukan memiliki kemampuan untuk memulihkan diri atau tidak akan habis jika dikelola dengan bijak.
- Jawaban: c. Minyak bumi dan gas alam. Penjelasan: Minyak bumi dan gas alam adalah contoh sumber daya alam yang terbentuk dari proses jutaan tahun dan jumlahnya terbatas.
- Jawaban: b. Konservasi sumber daya alam tak terbarukan. Penjelasan: Menghemat energi yang berasal dari batu bara berarti mengurangi penggunaan sumber daya alam tak terbarukan tersebut, yang merupakan tindakan konservasi.
- Jawaban: b. Terganggunya ekosistem dan pencemaran air. Penjelasan: Penambangan batu bara seringkali merusak lanskap, menyebabkan erosi, dan limbahnya dapat mencemari sumber air di sekitarnya.
- Jawaban: b. Menggunakan air secukupnya dan tidak membuang limbah ke sumber air. Penjelasan: Penggunaan air yang bijak dan menjaga kebersihan sumber air adalah kunci utama dalam menjaga kelestarian sumber daya air.
Soal Uraian Singkat:
- Jawaban: Perbedaan mendasar adalah kemampuan untuk pulih kembali. Sumber daya alam terbarukan dapat pulih dalam waktu relatif singkat (contoh: tumbuhan, hewan, air, udara). Sumber daya alam tak terbarukan membutuhkan waktu sangat lama untuk terbentuk kembali dan jumlahnya terbatas (contoh: minyak bumi, gas alam, batu bara, logam mulia).
- Jawaban: Konservasi sumber daya alam penting karena manusia bergantung pada sumber daya ini untuk memenuhi kebutuhan dasar (makanan, air, energi, bahan baku). Tanpa konservasi, sumber daya ini bisa habis, menyebabkan kelangkaan, krisis ekonomi, konflik, dan bahkan kepunahan.
- Jawaban: Dua dampak negatif eksploitasi hutan berlebihan adalah:
- Hilangnya habitat bagi berbagai jenis hewan, yang dapat menyebabkan kepunahan spesies.
- Meningkatnya risiko banjir dan tanah longsor karena akar pohon tidak lagi mampu menahan tanah dan air.
- Jawaban: Siswa dapat berkontribusi dengan cara:
- Menghemat penggunaan kertas (misalnya dengan mencetak dua sisi atau menggunakan kertas bekas untuk coretan).
- Mematikan keran air dan lampu saat tidak digunakan di kelas atau area sekolah.
- Membuang sampah pada tempatnya dan memilah sampah jika tersedia fasilitasnya.
- Ikut serta dalam kegiatan penghijauan sekolah.
- Jawaban: Minyak bumi adalah sumber daya alam tak terbarukan yang terbentuk dari sisa-sisa organisme purba selama jutaan tahun. Potensi kelangkaannya di masa depan sangat tinggi karena cadangannya terbatas dan terus dieksploitasi untuk berbagai kebutuhan (bahan bakar kendaraan, industri, plastik). Dampaknya bagi kehidupan manusia jika minyak bumi langka antara lain: kenaikan drastis harga bahan bakar, terganggunya transportasi, lonjakan biaya produksi barang-barang yang menggunakan turunan minyak bumi, dan perlunya transisi besar-besaran ke sumber energi alternatif yang mungkin belum sepenuhnya siap atau mahal.
Bab 3: Pencemaran Lingkungan
Pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya zat, energi, atau komponen lain ke dalam lingkungan oleh kegiatan manusia sehingga melampaui baku mutu lingkungan hidup yang telah ditetapkan. Pencemaran dapat terjadi pada udara, air, dan tanah, serta menimbulkan dampak negatif yang serius bagi kesehatan manusia, makhluk hidup lain, dan kelestarian ekosistem.
Jenis-jenis Pencemaran:
- Pencemaran Udara: Disebabkan oleh emisi gas berbahaya dari kendaraan bermotor, industri, pembakaran sampah, dan aktivitas lainnya. Contoh pencemar: karbon monoksida (CO), sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikulat.
- Pencemaran Air: Terjadi ketika limbah industri, domestik (rumah tangga), pertanian (pestisida, pupuk), dan sampah dibuang ke badan air (sungai, danau, laut). Contoh pencemar: logam berat, bahan kimia organik, patogen, dan sampah plastik.
- Pencemaran Tanah: Disebabkan oleh penggunaan pestisida dan pupuk kimia yang berlebihan, pembuangan sampah padat secara sembarangan, serta limbah industri yang meresap ke dalam tanah.
Dampak Pencemaran:
- Gangguan pernapasan dan penyakit pada manusia.
- Keracunan dan kematian pada hewan dan tumbuhan.
- Kerusakan ekosistem akuatik dan terestrial.
- Perubahan iklim (pemanasan global).
- Berkurangnya kualitas dan kuantitas sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan.
Upaya Pencegahan dan Penanggulangan:
- Pengendalian emisi industri dan kendaraan.
- Pengolahan limbah sebelum dibuang ke lingkungan.
- Mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya.
- Menerapkan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) untuk sampah.
- Penegakan hukum terhadap pelanggar pencemaran lingkungan.
Contoh Soal Pilihan Ganda:
-
Perubahan komposisi udara akibat masuknya gas berbahaya dari aktivitas manusia disebut…
a. Pengijauan
b. Pemanasan global
c. Pencemaran udara
d. Erosi -
Limbah rumah tangga yang dibuang langsung ke sungai dapat menyebabkan…
a. Meningkatnya kadar oksigen dalam air
b. Kualitas air menjadi lebih baik
c. Pencemaran air dan kematian organisme akuatik
d. Air menjadi lebih jernih -
Penggunaan pestisida secara berlebihan dalam pertanian dapat mengakibatkan…
a. Kesuburan tanah meningkat
b. Pencemaran tanah dan air
c. Tanaman tumbuh lebih cepat
d. Keanekaragaman hayati meningkat -
Salah satu dampak pencemaran udara terhadap kesehatan manusia adalah…
a. Kulit menjadi lebih sehat
b. Gangguan pada sistem pernapasan
c. Peningkatan nafsu makan
d. Tidur menjadi lebih nyenyak -
Upaya yang paling efektif untuk mencegah pencemaran air dari limbah pabrik adalah…
a. Membuang limbah pabrik ke laut lepas
b. Membiarkan limbah mengalir ke sungai terdekat
c. Mengolah limbah pabrik sesuai standar sebelum dibuang
d. Menutup pabrik tersebut secara permanen
Contoh Soal Uraian Singkat:
- Jelaskan apa yang dimaksud dengan pencemaran lingkungan!
- Sebutkan tiga jenis pencemaran lingkungan yang umum terjadi!
- Berikan masing-masing satu contoh sumber pencemaran untuk pencemaran udara, air, dan tanah!
- Mengapa pencemaran lingkungan dapat mengancam kesehatan manusia?
- Sebutkan dua upaya yang dapat dilakukan oleh masyarakat untuk menanggulangi pencemaran air!
Kunci Jawaban dan Penjelasan:
Soal Pilihan Ganda:
- Jawaban: c. Pencemaran udara. Penjelasan: Pencemaran udara adalah perubahan komposisi atmosfer karena masuknya zat atau energi yang merugikan.
- Jawaban: c. Pencemaran air dan kematian organisme akuatik. Penjelasan: Limbah rumah tangga mengandung bahan organik dan anorganik yang dapat mengurangi kadar oksigen dalam air dan meracuni ikan.
- Jawaban: b. Pencemaran tanah dan air. Penjelasan: Pestisida dapat meresap ke dalam tanah dan terbawa air hujan ke badan air, mencemari keduanya.
- Jawaban: b. Gangguan pada sistem pernapasan. Penjelasan: Partikel halus dan gas beracun dalam udara tercemar dapat mengiritasi saluran pernapasan dan menyebabkan penyakit seperti asma atau bronkitis.
- Jawaban: c. Mengolah limbah pabrik sesuai standar sebelum dibuang. Penjelasan: Pengolahan limbah (waste treatment) memastikan zat berbahaya dihilangkan atau dinetralkan sebelum dilepaskan ke lingkungan.
Soal Uraian Singkat:
- Jawaban: Pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya zat, energi, atau komponen lain ke dalam lingkungan oleh kegiatan manusia yang melampaui baku mutu lingkungan hidup, sehingga membahayakan kelangsungan hidup organisme dan merusak lingkungan.
- Jawaban: Tiga jenis pencemaran lingkungan yang umum terjadi adalah pencemaran udara, pencemaran air, dan pencemaran tanah.
- Jawaban:
- Pencemaran Udara: Asap dari kendaraan bermotor.
- Pencemaran Air: Limbah cair dari pabrik tekstil.
- Pencemaran Tanah: Sampah plastik yang dibuang sembarangan.
- Jawaban: Pencemaran lingkungan mengancam kesehatan manusia karena polutan dapat masuk ke dalam tubuh melalui pernapasan, makanan, atau air yang terkontaminasi. Polutan ini dapat menyebabkan berbagai penyakit, mulai dari iritasi ringan hingga penyakit kronis seperti kanker atau gangguan organ dalam.
- Jawaban: Dua upaya yang dapat dilakukan masyarakat untuk menanggulangi pencemaran air adalah:
- Tidak membuang sampah rumah tangga atau limbah ke sungai, selokan, atau badan air lainnya.
- Membuat instalasi pengolahan air limbah sederhana di rumah tangga untuk mengolah air bekas pakai sebelum dibuang.
- Melakukan kampanye kesadaran lingkungan mengenai pentingnya menjaga kebersihan sungai.
Bab 4: Pengelolaan Sampah
Sampah merupakan masalah lingkungan yang semakin mendesak. Pengelolaan sampah yang tidak baik dapat menyebabkan pencemaran, penyakit, dan rusaknya estetika lingkungan. Sampah dapat dikategorikan berdasarkan jenisnya, seperti sampah organik (sisa makanan, daun), sampah anorganik (plastik, kertas, logam, kaca), dan sampah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) seperti baterai, lampu TL, dan kaleng aerosol.
Konsep 3R menjadi kunci dalam pengelolaan sampah yang berkelanjutan:
- Reduce (Mengurangi): Mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan sejak awal. Contoh: membawa tas belanja sendiri, membeli produk dengan kemasan minimal.
- Reuse (Menggunakan Kembali): Menggunakan kembali barang yang masih layak pakai. Contoh: botol minum isi ulang, wadah bekas makanan untuk menyimpan barang.
- Recycle (Mendaur Ulang): Mengolah sampah menjadi bahan baku baru. Contoh: mendaur ulang kertas menjadi kertas baru, plastik menjadi bijih plastik.
Contoh Soal Pilihan Ganda:
-
Sampah yang berasal dari sisa-sisa makanan dan dedaunan termasuk dalam kategori sampah…
a. Anorganik
b. Organik
c. B3
d. Basah -
Tindakan membawa botol minum sendiri ke sekolah untuk mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai merupakan contoh dari prinsip…
a. Recycle
b. Reuse
c. Reduce
d. Repair -
Mendaur ulang sampah kertas menjadi kertas baru adalah contoh penerapan prinsip…
a. Reduce
b. Reuse
c. Recycle
d. Replace -
Sampah seperti baterai bekas dan lampu neon termasuk dalam kategori sampah…
a. Organik
b. Anorganik
c. B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)
d. Kompos -
Salah satu dampak negatif dari penumpukan sampah yang tidak dikelola dengan baik adalah…
a. Meningkatnya kesuburan tanah
b. Menurunnya risiko banjir
c. Menyebarnya penyakit dan polusi lingkungan
d. Ketersediaan air bersih yang melimpah
Contoh Soal Uraian Singkat:
- Jelaskan apa yang dimaksud dengan sampah organik dan sampah anorganik! Berikan masing-masing dua contoh!
- Uraikan makna dari prinsip 3R dalam pengelolaan sampah!
- Mengapa penting untuk memilah sampah sebelum dibuang?
- Sebutkan dua cara sederhana yang dapat kamu lakukan di lingkungan rumah untuk mengurangi sampah plastik!
- Selain prinsip 3R, sebutkan satu cara lain dalam pengelolaan sampah yang dapat dilakukan oleh pemerintah atau masyarakat secara kolektif!
Kunci Jawaban dan Penjelasan:
Soal Pilihan Ganda:
- Jawaban: b. Organik. Penjelasan: Sampah organik adalah sampah yang berasal dari makhluk hidup dan dapat terurai secara alami.
- Jawaban: c. Reduce. Penjelasan: Membawa botol minum sendiri adalah upaya untuk mengurangi konsumsi botol plastik baru, yang berarti mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan.
- Jawaban: c. Recycle. Penjelasan: Mendaur ulang kertas menjadi kertas baru adalah proses mengubah sampah menjadi produk baru.
- Jawaban: c. B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun). Penjelasan: Sampah B3 mengandung zat berbahaya yang dapat merusak lingkungan dan kesehatan jika tidak dikelola dengan benar.
- Jawaban: c. Menyebarnya penyakit dan polusi lingkungan. Penjelasan: Tumpukan sampah menjadi sarang penyakit dan sumber polusi tanah, air, serta udara.
Soal Uraian Singkat:
- Jawaban:
- Sampah Organik: Sampah yang berasal dari sisa-sisa organisme hidup dan dapat terurai secara alami oleh mikroorganisme. Contoh: sisa sayuran, kulit buah, daun kering.
- Sampah Anorganik: Sampah yang berasal dari benda-benda yang tidak dapat terurai secara alami atau membutuhkan waktu sangat lama untuk terurai. Contoh: botol plastik, kantong kresek, kaleng minuman, kaca.
- Jawaban: Prinsip 3R adalah:
- Reduce (Mengurangi): Mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan dari sumbernya.
- Reuse (Menggunakan Kembali): Memanfaatkan kembali barang yang masih berfungsi untuk keperluan yang sama atau berbeda.
- Recycle (Mendaur Ulang): Mengolah sampah menjadi bahan baku untuk produk baru.
- Jawaban: Memilah sampah penting agar memudahkan proses pengelolaan selanjutnya. Sampah organik dapat dijadikan kompos, sampah anorganik dapat didaur ulang, dan sampah B3 dapat dikelola secara khusus untuk menghindari pencemaran yang lebih luas.
- Jawaban: Dua cara sederhana untuk mengurangi sampah plastik di rumah:
- Menggunakan tas belanja kain setiap kali berbelanja.
- Menghindari membeli produk yang dikemas berlebihan dengan plastik.
- Menggunakan wadah makanan yang dapat digunakan berulang kali daripada kantong plastik sekali pakai.
- Jawaban: Selain prinsip 3R, cara lain dalam pengelolaan sampah yang dapat dilakukan secara kolektif adalah:
- Pembangkitan Energi dari Sampah (Waste-to-Energy): Mengubah sampah menjadi energi listrik melalui pembakaran terkontrol atau teknologi lainnya.
- Pengomposan Skala Besar: Mengolah sampah organik dalam jumlah besar menjadi kompos untuk keperluan pertanian.
- Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang Terkelola dengan Baik: TPA yang dirancang khusus untuk mencegah pencemaran tanah dan air tanah.
Bab 5: Konservasi Keanekaragaman Hayati
Keanekaragaman hayati merujuk pada variasi kehidupan di Bumi pada semua tingkatannya, mulai dari gen, spesies, hingga ekosistem. Keanekaragaman hayati sangat penting bagi kesehatan planet dan kesejahteraan manusia karena menyediakan berbagai layanan ekosistem, seperti penyediaan pangan, obat-obatan, air bersih, udara bersih, serta regulasi iklim.
Ancaman Terhadap Keanekaragaman Hayati:
- Hilangnya Habitat: Penebangan hutan, alih fungsi lahan menjadi pertanian atau permukiman.
- Perburuan Liar: Perdagangan satwa langka.
- Polusi: Pencemaran udara, air, dan tanah.
- Perubahan Iklim: Perubahan suhu dan pola cuaca yang mengganggu ekosistem.
- Spesies Invasif: Masuknya spesies asing yang mengalahkan spesies asli.
Upaya Konservasi:
- Konservasi In-situ: Perlindungan spesies di habitat aslinya, seperti di taman nasional, cagar alam, dan suaka margasatwa.
- Konservasi Ex-situ: Perlindungan spesies di luar habitat aslinya, seperti di kebun binatang, kebun raya, dan bank gen.
- Edukasi dan Sosialisasi: Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keanekaragaman hayati.
- Penegakan Hukum: Melindungi spesies dari perburuan dan perdagangan ilegal.
Contoh Soal Pilihan Ganda:
-
Variasi kehidupan di Bumi pada semua tingkatannya disebut…
a. Keseimbangan lingkungan
b. Keanekaragaman hayati
c. Siklus biogeokimia
d. Ekosistem -
Manakah dari berikut ini yang BUKAN merupakan ancaman terhadap keanekaragaman hayati?
a. Hilangnya habitat
b. Perburuan liar
c. Konservasi ex-situ
d. Perubahan iklim -
Melindungi harimau sumatera di habitat aslinya, yaitu hutan, merupakan contoh konservasi…
a. Ex-situ
b. In-situ
c. Ad-hoc
d. Terpadu -
Kebun binatang berfungsi sebagai tempat perlindungan spesies di luar habitat aslinya. Ini adalah contoh konservasi…
a. In-situ
b. Ex-situ
c. Biotis
d. Abiotik -
Pentingnya keanekaragaman hayati bagi manusia antara lain karena…
a. Menyediakan sumber obat-obatan alami
b. Meningkatkan jumlah bencana alam
c. Mempercepat kepunahan spesies
d. Menurunkan kualitas udara
Contoh Soal Uraian Singkat:
- Jelaskan apa yang dimaksud dengan keanekaragaman hayati!
- Sebutkan tiga ancaman utama terhadap keanekaragaman hayati di Indonesia!
- Jelaskan perbedaan antara konservasi in-situ dan konservasi ex-situ! Berikan masing-masing satu contoh!
- Mengapa pelestarian keanekaragaman hayati penting bagi masa depan planet dan manusia?
- Bagaimana peran siswa sebagai pelajar dalam upaya konservasi keanekaragaman hayati?
Kunci Jawaban dan Penjelasan:
Soal Pilihan Ganda:
- Jawaban: b. Keanekaragaman hayati. Penjelasan: Keanekaragaman hayati mencakup seluruh variasi makhluk hidup dan ekosistem di Bumi.
- Jawaban: c. Konservasi ex-situ. Penjelasan: Konservasi ex-situ adalah upaya perlindungan, bukan ancaman.
- Jawaban: b. In-situ. Penjelasan: Konservasi in-situ adalah perlindungan spesies di habitat aslinya.
- Jawaban: b. Ex-situ. Penjelasan: Kebun binatang adalah contoh tempat perlindungan di luar habitat asli spesies.
- Jawaban: a. Menyediakan sumber obat-obatan alami. Penjelasan: Banyak tumbuhan dan hewan memiliki senyawa yang dapat digunakan untuk pengobatan.
Soal Uraian Singkat:
- Jawaban: Keanekaragaman hayati adalah kekayaan berbagai jenis makhluk hidup di Bumi pada semua tingkatan, mulai dari perbedaan gen dalam satu spesies, variasi antar spesies, hingga keragaman ekosistem tempat mereka hidup.
- Jawaban: Tiga ancaman utama terhadap keanekaragaman hayati di Indonesia adalah:
- Deforestasi (penebangan hutan) untuk perkebunan, pertambangan, dan permukiman.
- Perburuan liar dan perdagangan satwa dilindungi.
- Perubahan tata guna lahan yang mengganggu habitat alami.
- Jawaban:
- Konservasi In-situ: Perlindungan spesies di habitat aslinya. Contoh: Taman Nasional Ujung Kulon untuk melindungi badak jawa.
- Konservasi Ex-situ: Perlindungan spesies di luar habitat aslinya. Contoh: Kebun Binatang Ragunan untuk konservasi berbagai jenis hewan.
- Jawaban: Pelestarian keanekaragaman hayati penting karena ekosistem yang beragam lebih stabil dan mampu menyediakan sumber daya penting bagi manusia (pangan, air bersih, obat-obatan, udara bersih). Keanekaragaman hayati juga berperan dalam regulasi iklim, pencegahan bencana, dan menjaga keseimbangan ekosistem global yang menopang kehidupan.
- Jawaban: Peran siswa sebagai pelajar dalam upaya konservasi keanekaragaman hayati antara lain:
- Meningkatkan pengetahuan tentang keanekaragaman hayati melalui belajar dan membaca.
- Tidak memburu atau merusak tumbuhan dan hewan liar.
- Mendukung program pelestarian di sekolah atau komunitas.
- Mengurangi konsumsi barang-barang yang berasal dari spesies langka atau terancam punah.
- Menyebarkan informasi dan kesadaran kepada teman dan keluarga.
Penutup
Memahami materi Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) kelas 8 semester 1 adalah langkah awal yang krusial dalam membentuk generasi yang peduli terhadap lingkungan. Topik-topik yang dibahas, mulai dari interaksi manusia dengan lingkungan, pengelolaan sumber daya alam, penanggulangan pencemaran, hingga pelestarian keanekaragaman hayati, semuanya saling terkait dan memiliki implikasi langsung terhadap kualitas hidup kita di masa kini dan mendatang.
Dengan berlatih melalui contoh soal dan memahami kunci jawabannya, diharapkan pemahaman siswa semakin mendalam. Ingatlah bahwa pengetahuan ini tidak hanya untuk diujikan, tetapi lebih penting lagi untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Setiap tindakan kecil yang kita lakukan, seperti menghemat air, mengurangi sampah plastik, atau menanam pohon, akan berkontribusi besar bagi kelestarian lingkungan. Mari bersama-sama menjadi agen perubahan demi masa depan bumi yang lebih baik.